Hamas Serang Tel Aviv dengan Roket M90 dari Jalur Gaza ke laut lepas Tel Aviv. Brigade Al Qassam mengklaim menembakkan dua roket M90 ke Tel Aviv. Ini menandai eskalasi terbaru dalam ketegangan antara kedua belah pihak yang sudah berlangsung lama.
Klaim dan Konfirmasi Hamas Serang Tel Aviv
Klaim dari Brigade Al Qassam
Brigade Al Qassam, sayap militer Hamas, mengklaim bertanggung jawab atas peluncuran dua roket M90 ke Tel Aviv. Dalam pernyataannya, mereka menegaskan bahwa ini adalah bentuk perlawanan terhadap tindakan yang mereka anggap sebagai agresi Israel terhadap Palestina. Brigade Al Qassam menegaskan bahwa serangan ini adalah respons langsung terhadap tindakan militer Israel yang mereka pandang sebagai upaya untuk menekan dan merugikan rakyat Palestina.
Sejarah Serangan oleh Brigade Al Qassam
Terakhir kali Al Qassam menembakkan roket ke Israel adalah pada Mei lalu, menandai bahwa serangan terbaru ini merupakan kelanjutan dari ketegangan yang tidak kunjung mereda. Pada bulan Mei, serangan serupa memicu respons militer dari Israel yang berujung pada serangkaian bentrokan bersenjata antara kedua belah pihak. Hal ini menunjukkan pola eskalasi yang berulang, di mana serangan satu pihak selalu dibalas dengan tindakan militer dari pihak lain.
Konfirmasi dari Militer Israel
Militer Israel mengkonfirmasi adanya serangan roket tersebut dan menyebutkan bahwa sebuah proyektil tambahan berhasil diidentifikasi namun tidak melintasi wilayah Israel. Pihak militer menekankan bahwa sistem pertahanan udara mereka telah diaktifkan dan terus memantau situasi untuk mencegah ancaman lebih lanjut. Serangan ini memicu alarm dan meningkatkan kewaspadaan di Tel Aviv, meskipun tidak ada laporan langsung mengenai korban atau kerusakan yang signifikan. Keberadaan sistem pertahanan udara yang efektif menjadi salah satu faktor penting dalam mengurangi dampak serangan roket terhadap penduduk sipil di Tel Aviv.
Dampak dan Konsekuensi
Serangan roket ini kembali memperlihatkan betapa rapuhnya perdamaian di wilayah tersebut. Eskalasi semacam ini berpotensi memicu respons balasan dari militer Israel, yang sering kali berujung pada siklus kekerasan yang lebih besar. Situasi ini juga mempengaruhi kehidupan sehari-hari warga sipil, baik di Gaza maupun di Israel, yang terus hidup dalam bayang-bayang konflik.
Kesimpulan
Serangan roket M90 oleh Hamas ke Tel Aviv ini menandai babak baru dalam konflik yang berkepanjangan antara Palestina dan Israel. Dengan kedua belah pihak saling menyerang, harapan untuk mencapai perdamaian tampak semakin jauh. Masyarakat internasional terus mengamati dengan cemas, berharap ada upaya diplomasi yang bisa meredakan ketegangan dan membawa kedua belah pihak ke meja perundingan.